KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN ORGANISASI

(Disajikan untuk Materi LDK OSIS MTs. Darul Hikmah)
Oleh : Zainal Abidin, S.Ag, Pembina Kesiswaan

Pengertian Kepemimpinan

Kepemimpinan dapat didefinisikan sebagai suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegiatan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya.

Ada tiga implikasi penting dari definisi tersebut :

1.       Kepemimpinan menyangkut orang lain – bawahan atau pengikut.
2.       Kepemimpinan menyangkut suatu pembagian kekuasaan yang tidak seimbang diantara   
 para pemimpin dan anggota kelompok.
3.          Selain dapat memberikan pengarahan kepada para bawahan atau pengikut, pemimpin dapat  
 juga mempergunakan pengaruh.

Kepemimpinan adalah bagian penting manajemen, tetap tidak sama dengan manajemen. Kepemimpinan merupakan kemampuan yang dipunyai seseorang untuk mempengaruhi orang-orang lain agar bekerja mencapai tujuan dan sasaran. Manajemen mencakup kepemimpinan, tetapi juga mencakup fungsifungsi lain seperti perencanaan, pengorganisasian dan pengawasan.

Tujuan Kepemimpinan

Tujuan kepemimpinan merupakan kerangka ideal / filosofis yang dapat memberikan pedoman bagi setiap kegiatan pemimpin, sekaligus menjadi patokan yang harus dicapai. Sehingga tujuan kepemimpinan agar setiap kegiatan yang dilaksanakan dapat mencapai tujuan yang inginkan secara efektif dan efisien.

Fungsi kepemimpinan
Agar kelompok berjalan dengan efektif, seseorang harus melaksanakan dua fungsi utama ;

(1)         fungsi-fungsi yang berhubungan dengan tugas (“task-related”) atau pemecahan masalah, dan
(2)         fungsi-fungsi pemeliharaan kelompok (“group-maintenance”) atau sosial.

Fungsi pertama menyangkut pemberian saran penyelesaian, informasi dan pendapat. Fungsi kedua mencakup segala sesuatu yang dapat membantu kelompok berjalan lebih lancar- persetujuan dengan kelompok lain, pnengahan perberdaan pendapat, dan sebagainya.

Dimensi Moral Kepemimpinan

Akhlak seorang m,uslim adalah tidak mengejar kepemimpinan untuk dirinya. Tidak merebut kepemimpinan dari orang yang layak memiliki kepemimpinan itu. Apabila diberi tanggungjawab kepemimpinan, sementara dia lemah dan sanggup memikul, hendaknya dia menolak tanggungjawab itu. Kecuali, pabila dia yang harus memegangnya maka dia wajib melaksanakannya. Bila menghindar berarti berdosa, dan bila dia melaksanakan kewajiban itu dia mendapat pahala. Nash-nash berikut ini menjelaskan hal tersebut di atas :
·     Jangan meminta dan jangan memberikan amanah kepada orang yang berambisi / meminta dijadikan pemimpin.
Dari Abu Hurairah, rasulullah Saw bersabda “ Sesungguhnya kalian akan berambisi memperoleh kepemimpinan dan itu akan menjadi penyesalan nanti pada hari kiamat. Alangkahnya bahagianya orang yang terus menyusui (melaksanakan tugasnya) dan alangkah buruknya orang yang menyapinya (melalaikan tugasnya) “ (H.R Bukhari & Nasai)
·          Jangan menolak bila diberi amanah / kepercayaan
Dari Abu Dzar katanya “Aku masuk menemui Nabi bersama-sama dengan dua orang anak, pamanku, satu diantaranya” Wahai Abu Dzar Sesungguhnya kammu lemah dan tugas itu amanah dan (dapat mengakibatkan) kehinaan dan penyesalan pada hari kiamat. Kecuali bagi orang yang mengambil dengan benar dan melaksanakan amanah yang diberikan kepada” (H.R. Muslim)

Kepemimpinan yang Efektif

·    Menciptakan wawasan untuk masa depan dengan mempertimbangkan kepentingan jangka panjang organisasi.
·         Mengembangkan strategi yang rasional untuk menuju ke arah wawasan tersebut.
·         Memperoleh dukungan dari pusat kekuasaan dan seluruh anggota.
·         Memberi motivasi yang kuat kepada kelompok inti dan seluruh anggota untuk mencpai tujuan organisasi.

Ciri-ciri Pemimpin Islam
·           Setia ; pemimpin dan orang yang dipimpinnya terkait kesetiaan kepada Allah
·           Tujuan Islam secara menyeluruh
·           Berpegang pada syariat dan Akhlak Islam
·           Pengemban amanat / bertanggungjawab.

Prinsip Dasar Operasional Kepemimpinan Islam
·           Musyawarah
·           Adil
·           Kebebasan berfikir

Karakter Kepemimpinan Islam
·    Tahu kemana harus diarahkan, kuasai waktu dan jangan biarkan waktu mengontrol anda dengan menjadikan setiap saat bekerja untuk Islam.
·      Mengarah pada hasil yang kongkrit, memusatkan perhatian diri pada hasil, ketimbang pada pekerjaannya itu sendiri.
·     Membangun kekuatan bukan kelemahan, termasuk diri anda dan para sahabat anda, akui kelebihan orang lain tanpa merasa kedudukan anda terancam.
·    Memusatkan perhatian pada beberapa bidang utama, dimana kerja keras secara terus menerus yang akan memberikan hasil yang cemerlang.
·      Bertawakal kepada Allah dengan meletakkan cita-cita yang tinggi, jangan batasi diri anda    pada persoalan yang mudah dan aman.


Sifat “mutu” yang harus dimiliki pemimpin
·           Akhlak yang baik
·           Memiliki daya imajinasi
·           Berfikir menurut fungsinya
·           Mampu bersikap adil kepada semua
·           Memiliki banyak minat
·           Bersikap sebagai pendidik
·           Memiliki emosional yang matang
·           Bersikap sebagai perencana
·           Mampu menghormati diri dan orang lain
·           Teguh, tegas, mampu mengorganisir dengan rapi
·           Bersemangat, energik, bersifat sebagai pelatih
·           Ekspresif (berbicara dan menulis)
·           Logis, berpikir selalu tajam dan selalu siap
·           Bertanggungjawab, kreatif dan pekerja keras
·           Setia kepada semua kepentingan



MANAJEMEN DAN ORGANISASI

       Pengertian Manajemen

Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya – sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Atau lebih jelasnya manajemen dapat didefinisikan sebagai bekerja dengan orang-orang untuk menentuakn, menginterpretasikan, dan pengorganisasian (organizing), penyusunan personalia atau kepegawaian (staffing), pengarahan dan kepemimpinan (leading), dan pengawasan (controlling).

Pola Umum Manajemen

·         Manajemen pada dasarnya adalah alat atau sarana daripada administrasi;
·   Sebagai alat administrasi fungsi manajemen adalah menggerakkan unsur statik daripada      administrasi yaitu organisasi ;
·   Dalam fungsinya menggerakkan organisasi, manajemen merupakan suatu proses dinamika yang meliputi fungsi planning, organizing, actuating dan lain-lain ;
·         Proses manajemen selalu diarahkan untuk mencapai suatu tujuan tertentu ;
·   Dalam mencapai tujuan tersebut manajer sebagai pelaksana manajemen menggunakan berbagai unsur yang tersedia dalam organisasi ;
·    Penggunaan unsur-unsur manajemen tersebut selalu dilaksanakan dengan seefisien mungkin berdasarkan prinsip-prinsip manajemen.

Pengertian   Organisasi

Organisasi adalah wadah serta proses kerjasama sejumlah manusia yang terkait dalam hubungan formal dalam rangkaian hirarki untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.

Dari beberapa pengertian di atas ada tiga unsur yang menonjol dan perlu diperhatikan, yakni :
·       Bahwa organisasi bukanlah tujuan, mulainkan hanya alat untuk mencapai tujuan atau alat untuk melaksanakan tugas pokok. Berhubungan dengan itu susunan organisasi haruslah selalu disesuaikan dengan perkembangan tujuan atau perkembangan tugas pokok.
·   Organisasi adalah wadah serta proses kerjasama sejumlah manusia yang terikat dalam hubungan formal.
·   Dalam organisasi selalu terdapat rangkaian hirarki, artinya dalam suatu organisasi selalu terdapat apa yang dinamakan atasan dan apa yang dinamakan bawahan.

Fungsi-Fungsi Organisasi :
·           Mengatur tugas dan kegiatan kerjasama sebaik-baiknya ;
·           Mencegah kelambatan-kelambatan kerja serta kesulitan yang dihadapi ;
·           Mencegah kesimpangan kerja ;
·           Menentukan pedoman-pedoman kerja.


Keuntungan-keuntungan Organisasi :
Organisasi yang baik memberikan keuntungan sebagai berikut :
·           Setiap orang akan mengerti tugasnya masing-masing ;
·           Memperjelas hubungan kerja para anggota organisasi ;
·           Terdapat koordinasi yang tepat antar unit kerja ;
·           Menggunakan tenaga kerja sesuai dengan kemampuan dan minat ;
·           Agar kegiatan administrasi dan manajemen dapat dilakuakn secara efektif dan efisien.

Unsur-unsur Organisasi :
Pada hakikatnya organisasi terbentuk dari sekelompok orang, kerjasama dan tujuan bersama.

HUBUNGAN ANTARA KEPEMIMPINAN, MANAJEMEN DAN ORGANISASI

Organisasi merupakan kumpulan dari orang-orang yang bekerjasama untuk mencapai tujuan, yang mana untuk mencapai tujuan tersebut memerlukan manajemen untuk mengatur orang-orang tersebut, yang mana manajemen tidak akan berhasil apabila tidak ada pemimpin di dalamnya dan seorang pemimpin pun harus memiliki ilmu kepemimpinan, jadi antara Kepemimpinan, manajemen dan organisasi merupakan suatu sistem yang tidak dapat berdiri sendiri dan tidak dapat terpisahkan.




0 komentar: